Apa itu simple present tense yaitu tenses yang bisa kamu gunakan utuk sebuah kejadian yang sedang berlangsung atau peristiwa yang berlangsung berulang-ulang seperti kebiasaan. Jenis tenses tersebut adalah tenses yang cukup penting dan paling sering digunakan bagi pengguna Bahasa Inggris.
Jika ingin membuat kalimat dalam jenis tense ini, maka harus memakai verb 1 atau kata kerja dalam bentuk dasar, sebagaimana contoh berikut:
I go to Surabaya by plane
You go to Surabaya by plane
We go to Surabaya by plane
They go to Surabaya by plane
My mom and I go to Surabaya by plane (My mom and I = We)
Rudi, John, and Sam go to Surabaya by Plane (Rudi, John, and Sam = They)
Namun, aturan tersebut tidak berlaku jika kamu menggunakan subjek berupa kata ganti orang ketiga, sehingga kamu ahrus menambahkan imbuhan es/s, sebagaimana contoh berikut:
She goes to Surabaya by plane.
He goes to Surabaya by plane
It goes to Surabaya by plane
Tom goes to Surabaya by plane (Tom = He)
Joanna goes to Surabaya by plane (Joanna = She)
Penggunaan Kata Kerja Simple Present Tense
Bentuk spelling pada kata kerja She, He, dan It atau orang ketiga bergantung pada akhiran kata kerja. Apabila kata kerja tersebut berakhiran O, CH, X, SH, Z, maka harus ditambahkan dengan -es, sebagaimana berikut:
Go – Goes
Watch – Watches
Kiss – Kisses
Catch – Catches
Box – Boxes
Fix – Fixes
Sedangkan pada kata kerja berakhiran konsonan +Y, maka harus hilangkan Y dan ganti dengan -IES, sebagaimana contoh berikut:
Carry – Carries
Study – Studies
Worry – Worries
Marry – Marries
Untuk kata kerja yang punya akhiran vocal +Y, maka harus tambhkan -S, sebagaimana contoh berikut:
Play – Plays
Say – Says
Enjoy – Enjoys
Agar lebih mudah memahami apa itu simple present tense dan penggunaan kata kerja dalam bentuk kalimat tersebut, berikut adalah contohnya:
The bus to Bandung leaves this road for every hour
Bis jurusan Bandung akan meninggalkan jalan ini setiap satu jam.
Amanda Sleeps eight hours every night
Amanda tidur sebanyak delapan jam setiap malam.
Gunakan simple present tense seperti contoh di atas untuk kalimat yang menandakan hal berulang atau kebiasaan. Selain itu juga bisa kamu gunakan sebagai hal yang menunjukkan fakta, sebagaimana contoh berikut:
Sugar is sweet
Gula itu manis
Macam Macam Kalimat Simple Present Tense
Dalam kalimat simple present tense, terdapat tiga jenis kalimat. Berikut adalah penjelasan rumus dan contoh kalimatnya.
1. Affirmative
Rumus kalimat affirmative tense ini yaitu: S+V1/Verb Dasar + To Be (Is, Am, Are) + Object
Berikut adalah contoh kalimatnya:
Joanna reads her English book.
Joko Widodo is the president of Indonesia.
Sam and John watch the new movie every Monday.
2. Negative
Jika ingin membentuk kalimat negative pada Present Tense, maka harus menggunakan kata Doesn’t sebelum verb, kecali To be dan modal, sebagaimana rumus berikut: S+ Don’t/Doesn’t+Verb 1+O
Apabila kata kerja atau verb tersebut berupa To Be, rumusnya adalah berikut: S + (Is, Am, Are) + not + O
Contoh penggunaannya dalam bentuk kalimat yaitu:
Joanna does not read her English book.
Joko Widodo is not the president of Indonesia.
Sam and John do not watch the new movie every Monday.
Pada subjek bentuk ketiga yaitu She, He, It, setelah kata don’t tidak perlu ada penambahan s/es.
3. Interrogative
Apa itu simple present tense juga penting untuk kamu pelajari ketika membentuk kalimat interrogative. Biasanya dalam membentuk kalimat interrogative, pasti ada kata does atau do di depan kalimat dengan rumus berikut: Do/Does + S + Verb 1 + O
Penggunaan kata Do dengan subject I, you, they, We dan gunakan kata Does jika subject berbentuk orang ketiga yaitu She, He, atau It.
Sedangkan untuk kata kerja berupa modal atau to be, maka harus menggunakan kata Is atau Are pada awal kalimat.
Contoh penggunaan simple present tense dalam bentuk interrogative yaitu:
Does Joanna read her English book?
Is Joko Widodo the president of Indonesia?
Do Sam and John watch the movie every Monday?
Itulah penjelasan lengkap tentang simple present tense dengan rumus dan contoh penggunaan kalimat. Apabila kamu mulai memahami materi ini, maka berikutnya cobalah membuat kalimat sendiri di rumah. Lalu, terapkan kalimat tersebut dalam percakapan sehari-hari.