Tata tertib ujian sekolah sangat penting karena merupakan peraturan dan juga ketentuan dari pihak sekolah saat menyelenggarakan ujian. Tujuan adanya tata tertib ini yaitu menciptakan suasana lingkungan sekolah yang nyaman dan aman selama proses berlangsungnya ujian.

Masing-masing sekolah pasti punya peraturan berbeda satu sama lain.akan tetapi, is peraturan ujian tersebut mencerminkan berbagai nilai positif, tidak boleh ada nilai negatifnya.

Dengan adanya tata tertib ujian sekolah, maka proses berlangsungnya ujian dapat berjalan lancar. Siswa jadi tahu apa yang harus mereka lakukan dan apa yang seharusnya tidak mereka lakukan selama proses ujian berlangsung. Jika mereka tidak mengikuti peraturan, maka mereka tahu apa konsekuensi dari melanggar tata tertib tersebut.

Contoh Tata Tertib Pelaksanaan Ujian Sekolah

Berikut adalah tata tertib ujian sekolah yang wajib kamu tahu:

1. Peserta ujian wajib bergabung dalam grup WhatsApp kelas, grup dibawah pengelolaan sekolah dan peserta ujian harus melengkapi profil WhatsApp dengan nama lengkap. Link ujian akan diberitahukan melalui grup WhatsApp tersebut sesuai jadwal. Mintalah TOKEN ujian pada semua pengawas ujian setelah mengisi biodata pada formulir ujian sekolah.
2. Peserta wajib buka link ujian memakai Browser Google Chrome. Masing-masing peserta hanya mengerjakan soal satu kali, tidak bisa mengulang atau melakukan perbaikan.
3. Ujian sekolah dilakukan secara Daring tetapi tatap muka dan mempunyai model pertanyaan pilihan yang jamak.
4. Waktu ujian yaitu 120 menit atau 2 jam.
5. Peserta ujian wajib baca secara teliti seluruh instruksi dalam form soal. Pastikan semua terbuka sebelum mulai mengerjakan.
6. Peserta ujian menjunjung tinggi integritas dan kejujuran selama mengikutinya.
7. Peserta ujian wajib mempersiapkan perangkat yang akan digunakan, mulai dari handphone, laptop, atau tablet yang telah terhubung dengan internet lima menit sebelum ujian dimulai, pastikan baterai cukup.
8. Peserta ujian yang terlambat mengikuti dan terlambat membuka soal, maka waktu pengerjaan habis dan tidak diberikan penambahan waktu. Jika belum submit jawaban, maka jawaban tidak tersimpan.
9. Selama ujian, peserta dilarang berkomunikasi dengan peserta lain dalam bentuk apapun, kecuali pada pengawas, dilarang memfoto atau merekam tampilan soal, dan dilarang melakukan aktivitas yang dapat mengganggu jalannya ujian sekolah.
10. Apabila terdapat masalah yang membuat peserta ujian tidak dapat melanjutkan ujian dikarenakan alasan teknis dan tidak dapat dikendalikan, peserta ujian harus melapor pada pengawas ruangan
11. Pengawas ruangan punya wewenang dan tanggungjawab penuh dalam pelaksanaan ujian terutama ketika mengedarkan lembar absensi, memberi teguran pada peserta yang tidak tertib, mencatat nama peserta yang melanggar tata tertib.
12. Kehadiran resmi dari daftar kehadiran diisi saat berada di ruang ujian
13. Siswa boleh keluar ruangan setelah menunjukkan tampilan submit pada bagian handphone, laptop, atau tablet yang dipakai untuk mengerjakan soal pada pengawas ruangan.
14. Peserta ujian yang mendapatkan sanksi akademis, jika melanggar tata tertib ujian sekolah ini, maka nilainya dinyatakan tidak sah atau tidak diperbolehkan ikut ujian susulan.
15. Siswa yang tidak ikut ujian dua mata pelajaran berturut-turut, atau tiga akumulasi mapel semasa sepekan masa ujian, maka sekolah berhak memanggil wali atau orang tua.
16. Apabila ada siswa berhalangan dalam pelaksanaan ujian sekolah, maka harus melapor pada bagian panitia sebelum melaksanakan ujian sekolah dan mendapat ujian tertulis panitia.
17. Siswa wajib bawa beka masing-masing karena selama proses ujian, tidak diperbolehkan izin meninggalkan sekolah.
18. Peserta harus mengikuti ujian sekolah dan mematuhi protokol kesehatan.

Itulah penjelasan lengkap tentang contoh peraturan ujian di sekolah secara umum. Pihak sekolah dapat menggunakan contoh peraturan ini sebagai referensi sebelum menyelenggarakan ujian.