Apa itu actuarial science merupakan bidang pelajaran dimana kamu bisa belajar penilaian resiko pada keuangan, asuransi, dan industri lain. Dalam mempelajari bidang ini, maka kamu harus mempunyai kemampuan matematika dan juga statistik.
Pilih jurusan actuarial science jika kamu ingin belajar eprhitungan premi asuransi. Dengan menjalani perkuliahan ini, kamu akan dididik agar ahli dalam bidang aktuaria, sehingga layak disebut sebagai aktuaris dan bergabung bersama perserikatan kerja Persatuan Aktuaris Indonesia atau PAI.
Mengapa Harus Jadi Lulusan Bidang Aktuaria
Menjalani perkuliahan bidang aktuaria membuat kamu punya pengalaman belajar di beberapa universitas terbaik seperti Columbia University, UNSW Australian School of Business, Nanyang Business School, Heriot Watt University, dan Sunway University.
Berikut adalah alasan mengapa kamu harus lulus pada bidang aktuaria dalam perkuliahan:
1. Gaji Tinggi
Bidang ini benar-benar disenangi di pasaran kerja. Sehingga sangat mudah dalam memperoleh pekerjaan. Seorang lulusan baru juga bisa menerima bayaran tinggi jika dibandingakn dengan pekerjaan lain.
Agar kamu bisa menjadi seorang aktuaris, maka bisa memperoleh status profesional dengan dinyatakan lulus ujian dari Casualty Actuarial Society atau CAS dan Society of Actuaries atau SOA. Apabila kamu memilih jurusan ilmu tersebut, maka kamu bisa bekerja pada bidang industri asuransi dengan tugas memprediksi atau mencari keuntungan menggunakan perhitungan tepat untuk mengurangi resiko.
Beberapa profesi yang bisa kamu geluti setelah lulus jurusan tersebut adalah menjadi actuarial associate, actuary manager, recruitment analyst, health insurance actuaries, life insurance actuaries, retirement actuaries, enterprise risk actuaries, dan terakhir adalah property and casuality insurance actuaries.
2. Mapan
Saat ini, profesi aktuaris sangat dicari dan tidak banyak lulusan yang memilih jurusan tersebut. Banyak perusahaan pasti mempertahankan karyawan yang merupakan jebolan jurusan langka seperti bidang aktuaria.
Jika kamu bergabung di PAI, maka kamu juga akan bertemu dengan sekitar 500 anggota di berbagai pelosok Indonesia. Profesi ini benar-benar langka karena hanya ada 20.000 aktuaris di Amerika Utara yang mengisi posisi manajemen dan eksekutif.
3. Menantang
Actuarial science sangat sesuai jika kamu suka menyelesaikan berbagai masalah sesuai fakta. Tidak hanya kemampuan matematika dan statistic, kamu juga harus menggunakan pengetahuan keuangan, ekonomi, manajemen resiko, ilmu komputer, dan melakukan penelitian luas dalam menyelesaikan masalah. Kamu juga tidak merasa bosan karena tiap masalah pasti berbeda.
Saat di bangku kuliah, kamu juga akan menemukan beberapa mata kuliah seperti akuntansi, peluang dan statistika, permodelan dalam industri asuransi, permodelan dan teori resiko, mikroekonomi dan makroekonomi dan matematika finansial.
4. Pemikiran Kritis
Meskipun butuh informasi konkrit dalam menyelesaikan masalah, seringkali masalah actuarial tidak bisa kamu selesaikan menggunakan rumus atau kasus pada buku. Jadi, kamu harus benar-benar kreatif dan kritis. Proses menyelesaikan masalah akan melatih dan juga mengasah kemampuan dalam berpikir kritis dan membuat kamu selalu berpikiran tajam.
5. Kepuasan Tersendiri
Masing-masing masalah aktuari itu unik dan selalu menantang. Sehingga, kalau kamu dapat menyelesaikannya, maka pasti akan mempunyai kepuasan tersendiri.
Kesimpulan
Actuarial Science adalah bidang studi yang punya prospek kerja menjanjikan. Siapa saja yang bekerja pada bidang ini pasti punya peluang mendapatkan gaji tinggi. Hanya saja membutuhkan kreatifitas dan kemampuan tajam dalam berpikir secara kritis.
Program bidang aktuaria biasanya ditawarkan di Malaysia, Inggris, Australia, Amerika, atau Irlandia. Pasikan untuk tidak memilih jurusan tanpa benar-benar memahami apa itu aktuaria. Cari tahu lebih dahulu apakah mata kuliah yang akan kamu temui sesuai dengan minat belajar.
