Teater modern sering dikatakan sebagai teater mancanegara karena lahir dari luar negeri. Jadi segala konsep dari teater modern ini menggunakan kiblat konsep Barat. Saat ini, teater modern di Indonesia berkembang sangat pesat.
Bahkan di kalangan kampus mahasiswa, banyak yang menggunakan konsep teori modern. Di Indonesia, ada yang membedakan antara teater tradisional dan teater modern. Salah satu hal yang bisa membedakan hal tersebut adalah ciri-ciri khas. Teater modern memiliki ciri khas yang tidak tercantum pada teater tradisional sehingga untuk membedakan keduanya sangat mudah.
Ciri-Ciri Teater Modern
Ciri-ciri dari teater modern ini memiliki hubungan yang erat dengan karakter, teknik, hukum yang digunakan, tema yang diangkat, cerita, bahasa, dan berbagai macam semua isi cerita pada teater menggunakan konsep Barat. Berikut ini beberapa ciri-ciri dari teater modern yang bisa dijadikan pembeda dengan jenis teater lainnya;
- Teater modern berasal dari hasil karya sastra.
- Dilihat secara teknik, teater modern ini menggunakan sumber konsep teater Barat.
- Teater modern diikat oleh teknik dari hukum dramatology.
- Teater dilakukan di tempat khusus, yaitu bangunan yang memisahkan antara panggung pemain dan penonton.
- Unsur cerita yang digunakan dalam teater modern memiliki kaitannya dengan peristiwa zaman.
- Ungkapan untuk teater menggunakan idem-idem modern, jadi di dalam ungkapan tersebut ada intermezzo, sutradara, dan ditambah dengan lagu-lagu dari peralatan modern.
- Bahasa yang digunakan seperti dialog, yaitu menggunakan bahasa Melayu pasar atau berbahasa Indonesia.
- Teater modern menggunakan naskah yang bisa dijadikan pegangan oleh setiap pemain maupun kru yang bertugas.
Ciri-ciri tersebut membuat teater modern berbeda dan terlihat sangat jelas. Teater modern yang berawal dari karya sastra dengan bahasa baku, namun masih diperbolehkan untuk menggunakan improvisasi kalimat yang tidak menggunakan susunan bahasa baku.
Penggunaan bahasa baku memiliki maksud dan tujuan agar penonton bisa memahami setiap kalimat. Karya sastra merupakan panduan utama dan tetap mengikuti perkembangan bahasa yang sudah ada.
Fungsi Teater Modern
Perkembangan teater modern di Indonesia saat ini sudah mulai berkembang sangat pesat. Ada berbagai macam proses yang bisa didapatkan dari adanya teater modern tersebut, seperti berikut.
- Sebagai sarana upacara ada beberapa momen-momen tertentu.
- Sebagai media ekspresi yang menyampaikan pesan dalam bentuk drama.
- Sebagai media hiburan bagi para penonton yang menyukai beberapa karya sastra yang sudah ada.
- Sebagai media pendidikan.
Beberapa fungsi teater modern tersebut tidak pernah lepas dari setiap penampilan. Karya sastra yang di untuk menjadi pertunjukan teater modern, pasti akan memberikan beberapa fungsi tersebut.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri teater modern bisa dilihat dari cerita yang dihasilkan dari karya sastra. Teater modern ini juga menggunakan teknik yang memiliki sumber dan berkonsep pada kiblat Barat. Proses untuk menyajikan pertunjukan kepada para penonton akan fokus pada konsep barat dengan adanya naskah, sutradara, panggung berbatas dengan penonton, dan lain sebagainya.