Ilmu geofisika sangat penting dipelajari kalian dapat memberikan informasi tentang hal-hal dalam bumi termasuk untuk melakukan pengukuran muka bumi. Kamu mungkin pernah mempunyai pertanyaan besar apa yang ada di dalam perut bumi.
Pertanyaan tersebut juga menjadi bahan penelitian para ahli dengan tujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, untuk melakukan eksplorasi terkait potensi alam, dan untuk menjawab pertanyaan terkait fenomena alam sehingga dapat memenuhi hasrat keingintahuan.
Geofisika mempelajari tentang bumi secara padat menggunakan teori atau konsep fisika dan dengan menggabungkan disiplin ilmu lainnya seperti matematika atau ilmu geologi. Seluruh pengetahuan tersebut penting untuk mendukung berjalannya observasi, instrumentasi, komputasi sampai pada tahap analisis.
Apa Itu Geofisika dan Kegunaannya
Sismanto selaku guru besar pada Fakultas Matematika dan ilmu pengetahuan alam di Universitas Gadjah Mada menyebutkan bahwa geofisika tidak ubahnya seperti belajar memahami apa pesan alam dari bahasa fisika mulai dari elektromagnetik, suhu, getaran, gaya berat, radiometri, dan semua hal untuk diterjemahkan dalam bahasa manusia.
Salah satu kegunaan geofisika yaitu untuk melakukan estimasi posisi air tanah, memberikan informasi tentang posisi maupun kedalaman sumur bor, untuk eksplorasi batuan, minyak bumi, air tanah, juga untuk mitigasi bencana gempa bumi, eksplorasi mineral dan logam, mitigasi bencana gunung api, atau hal-hal lainnya terkait kepentingan infrastruktur termasuk pembangunan bangunan, jembatan, maupun jalan.
Ketika ingin menggunakan ilmu geofisika untuk memahami dan mengkaji struktur bagian bawah permukaan bumi, terdapat beberapa tahap sistematik ilmiah sebagaimana berikut:
- Rancangan survey, (aktivitas, alat utama dan alat bantu, jadwal, logistik sesuai keadaan di lapangan, kesehatan, juga keberhasilan survey)
- Pengumpulan data di lapangan (mengukur besaran-besaran fisika pada lapangan menggunakan metode sesuai kebutuhan survei)
- Pengolahan data (menampilkan data mentah, melakukan pengoreksian data dari noise, menghitung, mengolah, dan juga melakukan visualisasi data pengolahan berdasarkan tujuan penelitian)
- Interpretasi data dan permodelan (proses menghitung balik atau inversi atau membuat model alternatif menggunakan penjelasan kuantitatif maupun kualitatif dan dilengkapi pemodelan sistematis)
Geofisika berfungsi, menerapkan hampir pada semua metode fisika, dengan tujuan untuk mengungkapkan struktur bawah permukaan bumi. Seluruh hasil pengukuran pada permukaan bumi kemudian dianalisis dan juga diinterpretasikan supaya bisa menafsir isi batuan lebih mudah, dapat menentukan posisi maupun sebaran juga kedalaman dan ukuran serta seperti apa proses dinamisnya.
Apa Saja Ruang Lingkup Geofisika
Ilmu geofisika memiliki beberapa ruang lingkup termasuk Meteorologi, oseanografi, dan fisika bumi padat. Secara umum, metode geofisika dibagi dalam dua jenis yaitu metode pasif dengan cara mengukur Medan alami pada bumi tanpa melakukan gangguan luar. Sedangkan metode aktif yaitu melakukan gangguan luar terlebih dahulu sebelum melakukan pengukuran. Apa yang dimaksud dengan gangguan luar bisa berupa ledakan, arus listrik, radiasi, dan lainnya.
Metode geofisika sangat bervariasi, sebagaimana berikut:
- Metode seismik atau sifat getaran dan kecepatan gelombang seismic
- Metode gravitasi yaitu densitas atau kerapatan massa
- Metode magnetik yaitu sifat substibilitas maupun variasi intensitas medan magnetic
- Metode geolistrik terkait sifat resistivitas maupun kondisi konduktivitas listrik
- Metode induksi polarisasi yaitu sifat kapasitansi listrik
- Metode potensial disi yaitu sifat potensial listrik
- Metode elektromagnetik yaitu sifat konduktivitas dan induktansi listrik
- Metode gadar atau sifat peramban pada gelombang radar.
Mengapa ada begitu banyak metode geofisika? Dalam penelitian, metode geofisika berguna untuk memenuhi kebutuhan penelitian. Contohnya, apabila kamu ingin meneliti tentang eksplorasi mineral logam, maka metode terbaik adalah dengan menggunakan magnetik atau listrik jika dibandingkan dengan gravitasi.
Penelitian pada ilmu geofisika merupakan penelitian dengan kebutuhan modal dan teknologi, penguasaan teknologi juga informasi tinggi. Selain itu, dibutuhkan sumber daya manusia yang berkompetensi tinggi, jujur, terampil sangat diperlukan.