Implementasi artificial intelligence di dunia diawali dengan adanya perkembangan komputer digital, yaitu pada tahun 1940. Saat itu, komputer telah diprogram agar bisa mengerjakan tugas sangat kompleks, termasuk memecahkan masalah matematika atau untuk bermain catur.
Memasuki era modern, komputer terus dikembangkan agar bisa melakukan tugas lebih banyak. Sehingga, saat ini komputer bahkan dapat bekerja seperti manusia karena adanya perkembangan teknologi Artificial Intelligence, atau AI.
Indonesia sudah lama menggunakan teknologi kecerdasan buatan tanpa banyak orang yang menyadarinya. Berikut adalah sederet bukti nyata terkait implementasi artificial intelligence:
Snapcart
Sebagai startup Indonesia, Snapcart berdiri pada tahun 2015. Snapcart menjadi pelopor dalam menciptakan aplikasi untuk pemberian cashback bagi para pelanggan dengan cara pindai kuitansi atau struk.
Walaupun tampak remeh, kegiatan tersebut memungkinkan perusahaan dalam mengumpulkan data pembelian pada jumlah besar untuk dianalisis, lalu ditawarkan pada berbagai perusahaan besar seperti P&G, Nestle, Johnson & Johnson, dan Unilever.
Data ini digunakan perusahaan agar tahu pergerakan harga ritel, performa harga, market share produk dan sebagainya. Informasi tersebut membuat perusahaan dapat lebih mudah melakukan persaingan pada dunia bisnis. Selain di Indonesia, Filipina, Brazil, dan Singapura juga menggunakan Snapcart.
Kata.ai
Berdiri pada tahun 2015, Kata.ai adalah startup untuk bangun platform dalam percakapan AI di Indonesia. Keberadaannya sangat bermanfaat untuk memudahkan para pengguna dalam menciptakan bot.
Kata.ai pada awalnya lebih fokus pada pengembangan chatbot, tetapi kini kata.ai bisa menyediakan conversational artificial intelligence yang dilengkapi fitur integrasi chatbox bersama customer service, kampanye pemasaran, pengelolaan percakapan, sampai pengembangan asistem virtual perusahaan.
Penerapan teknologi AI sangat efektif untuk meningkatkan efisiensi, juga produktivitas, inklusi serta pendapatan perusahaan. Itulah mengapa Kata.ai mampu mencapai 100 perusahaan mitra didominasi pebisnis UMKM, korporasi, dan startup.
BJTech
Kegiatan bisnis tidak bisa lepas dari chatting. Itulah mengapa, BJTech memulai mencari cara agar ada komunikasi lebih mudah antara pembeli dan penjual. BJTech berdiri tahun 2015 dengan platform yang memudahkan pengguna untuk membuat chatbot dalam bisnis.
Produk tersebut dikenal sebagai teman virtual dan aplikasi perbankan cerdas. Aplikasi ini membuat penjual tidak perlu lagi harus repot balas chat pembeli. Sehingga, pembeli akan merasa puas karena pertanyaan dan keluhannya bisa terjawab.
BJTech memberikan layanan mini website, jadi tidak hanya chatbot. Layanan tersebut berguna bagi penjual dalam menampilkan produk. Layanan ini memudahkan para pembeli dalam melihat produk yang tersedia secara detail tanpa keluar dari layar chatting. Inilah alasan mengapa BJTech punya banyak klien dari perusahaan besar termasuk Zomato, Uber, dan Skyscanner.
Sonar
Di Indonesia, juga sudah ada implementasi artificial intelligence yang dilakukan oleh startup Sonar, hasil rintisan Tekomsel Indonesia dari program Inkubator Indigo Creative Nation.
Pendiri Sonar adalah Amien Krisna, dan implementasinya terbilang sukses. Banyak sekali klien Sonar yang berasal dari perusahaan besar terkemuka yang butuh pemantauan dari media digital.
Layanan Sonar membuat perusahaan jadi lebih mudah dalam mengelola bisnis, memantau medsos, dan mengukur sentiment para pelanggan. Penggunaannya juga membantu agar perusahaan memperoleh hasil rise dari pasar secara otonom pada waktu singkat.
Nodeflux
Nodeflux berdiri sejak tahun 2016, merupakan perusahaan pada bidang video analitik dan juga artificial intelligence. Perusahaan tersebut juga menerapkan metode deep learning serta machine learning, serta mendapatkan sokongan dari Telkom Indonesia serta memperoleh dana East Venture.
Nodeflux menggandeng NVIDIA menyediakan layanan analitik video dalam memantau CCTV. Nodeflux juga menawarkan layanan pengenalan wajah terintegrasi dengan pemantauan banjir, data penduduk, dan pembacaan pada plat nomor kendaraan.
Itulah beberapa contoh apa saja implementasi artificial intelligence yang wajib kamu tahu. Sehingga, dapat disimpulkan kalau di masa depan, perkembangan AI akan lebih pesat dan menjadi investasi menggiurkan.