Ketika di sekolah kamu pasti pernah menemukan ekstrakulikuler Paskibra. Paskibra atau Pasukan Pengibar Bendera biasanya tampil dengan seragam yang sama. Hal tersebut membuat orang yang melihat merasa terpukau.
Tapi, kamu harus tahu nih, paskibra adalah Pasukan Pengibar Bendera yang berada di lingkup sekolah. Jadi seragam yang digunakan tidak terlalu mencolok, biasanya hanya pakaian dan peci berwarna hitam.
Berbeda lagi dengan paskibraka atau Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang biasanya bertugas tingkat kota, Kabupaten, provinsi, maupun nasional. Atribut Paskibra dan cukup banyak.
Atribut-Atribut dalam Paskibraka
Atribut Paskibra ini sangat beragam mulai dari bentuk seragam sampai lambang anggota memiliki makna masing-masing, seperti berikut.
Bentuk Seragam Paskibraka
Sejak dimulai pada tahun 1967 pakaian yang digunakan oleh Paskibra adalah seragam pasukan dengan warna putih-putih. Kemudian ada bagian warna merah yang digunakan sebagai aksen berupa Kacu penutup pada bagian leher seperti yang digunakan oleh prajurit ABRI atau TNI.
Warna putih dipilih sebagai arti dari kesucian dan dalam melaksanakan tugas pokok untuk mengibarkan dan menurunkan bendera pusaka merah putih. Sebelum tahun 1981, model yang digunakan Paskibraka sangat sederhana dan tampak ada penonjolan peremajaan.
Untuk Paskibraka Putra, menggunakan kemeja putih lengan panjang pada bagian bawahnya dimasukkan ke celana panjang berwarna putih, disertai ikat pinggang berwarna putih. Sedangkan untuk Paskibraka Putri, kemeja lengan panjang dengan bagian bawah seperti jas.
Kemudian pada tahun 1981 sampai saat ini seragam disamakan dengan ABRI atau TNI dari kelompok pengawal. Seragam Paskibraka mengalami perubahan dimana anggota Putra menggunakan kemeja model jas dengan gesper lebar dari kain. Sedangkan untuk Paskibra Putri tidak berubah. Dengan tampilan baru tersebut Paskibra kehilangan penampilan remaja dan tampak lebih dewasa.
Nah, di seragam paskibraka ada banyak atribut, sepert berikut.
- Tanda topi dan lambang Garuda
- Lambang anggota
- Lencana pengukuhan merah putih Garuda
- Lambang daerah asal
- Lambang korps
- Nama dada
Atribut tersebut membuat pasukan pengibar bendera pusaka terlihat lebih gagah dan dewasa loh.
Lambang Anggota Paskibraka
Pada bagian lambang Paskibraka dikenakan kelopak bahu baju seperti kontur warna perak di atas bulatan putih dan diletakkan pada bentuk segi empat berwarna hijau. Awalnya, kelopak bahu seragam penggerek bendera dikenakan lambang dengan tanda seperti Pemuda Pramuka. Karena kedua unsur tersebut menjadi pendukung pasukan.
Lambang untuk pemuda berupa bintang segi lima besar, sedangkan bentuk Pramuka berupa Cikal kelapa kembar. Kemudian ada lambang dua sejoli yang mendapatkan kritikan negatif dari sejumlah pihak yang kurang senang dengan keberhasilan dan popularitas pengibar bendera pusaka.
Dengan adanya kontroversi tersebut membuat Suleiman merancang lambang anggota Paskibraka yang baru sehingga bisa menggambarkan siapa sebenarnya.
Jadi lambang Paskibraka menggunakan bentuk bunga teratai yang mulai mekar dan dikelilingi oleh gelang rantai. Mata rantai menunjukkan bentuk bulat dan belah ketupat. pada mata rantai bulat ada sekitar 16 jumlahnya Begitu juga dengan mata rantai belah ketupat. Begitu juga dengan mata rantai belah ketupat. Nah, apa arti dari lambang tersebut? Berikut ini penjelasannya.
- Bunga teratai yang tumbuh dari lumpur dan berkembang di atas permukaan air, memiliki arti bahwa anggota Paskibraka merupakan pemuda yang tumbuh dari bawah dari tanah air, sedang berkembang dan membangun.
- 3 helai kelopak bunga tumbuh ke atas bermakna, belajar, bekerja, dan berbakti.
- 3 helai kelopak ke arah mendatar memiliki makna, aktif, disiplin, dan gembira.
- Mata rantai yang saling berkaitan melambangkan persaudaraan antar sesama generasi muda Indonesia di berbagai macam pelosok. Jumlah 16 diartikan 16 penjuru angin tanah air.
Lambang tersebut memiliki arti yang sangat indah. Lambang Paskibraka masih digunakan sampai saat ini dan terus dilestarikan oleh generasi muda yang memiliki cita-cita untuk menjadi seorang pengibar bendera pusaka.
Kesimpulan
Atribut Paskibra digunakan ketika sedang melakukan upacara untuk mengibarkan bendera pusaka. Paskibraka memiliki berbagai macam atribut, baik dari baju yang pas seperti seragam ABRI atau TNI tetapi berwarna putih. Kemudian ditambah lambang korps, nama dada, dan lain sebagainya.