Inilah Proses Pembentukan Minyak Bumi

Bacaan Umum
Universitas123 | 18 June 2022
Inilah Proses Pembentukan Minyak Bumi

Proses pembentukan minyak bumi membutuhkan waktu yang tidak sebentar, sehingga tak heran banyak yang menyebutnya sebagai emas hitam. Minyak bumi dapat diolah menjadi berbagai bahan bakar seperti oli, minyak tanah, gas, dan sebagainya. Sehingga, tanpa keberadaan minyak bumi maka kebutuhan suatu Negara tidak dapat terpenuhi.

Tahapan Dan Proses Pembentukan Minyak Bumi

Menurut teori duplex disebutkan bahwa minyak bumi terbentuk dari jasad renik yang berasal dari hewan atau tumbuhan yang telah mati. Seiring berjalannya waktu, jasad renik tersebut akan berubah menjadi gelombang minyak atau gas. Berikut merupakan proses pembentukan minyak bumi memerlukan waktu yang sangat lama.

Menunggu Ganggang Hijau Tidak Berfotosintesis

Tahapan pertama dalam proses terbentuknya minyak bumi yaitu, menunggu ganggang hijau tidak melakukan proses fotosintesis lagi. Ganggang hijau sendiri merupakan salah satu tumbuhan yang dapat berfotosintesis di dalam air. Ketika ganggang hijau sudah tidak dapat berfotosintesis, maka perlahan akan mati dan akan membentuk batuan induk.

Proses Terbentuknya Batuan Induk

Proses terbentuknya batuan induk ini berasal dari ganggang hijau yang telah mati dan akan mengendap di bagian dasar laut. Batuan induk yang terbentuk tersebut merupakan batuan yang mengandung karbon. Jenis batuan ini dapat dihasilkan dari beberapa hasil pengendapan yang berada di danau, delta, juga dasar laut.

Ganggang yang menjadi batuan induk, akan berproses membentuk karbon yang sangat spesifik. Hal tersebut menjadikan tidak semua lengkungan sedimen bisa mengandung minyak bumi. Jika karbon ini teroksidasi, maka akan terjadi penguraian hingga menjadi rantai karbon yang tidak akan bisa diproses lagi.

Pengendapan Batuan Induk

Tahapan ketiga dari pembentukan minyak bumi yakni, pengendapan batuan induk. Batuan induk tersebut nantinya akan terkubur di bawah batuan lain yang berada di laut selama jutaan tahun lamanya, salah satu jenis batuan yang menimbun tersebut yakni, batuan sarang. Proses ini akan berlangsung selama terus menerus.

Apabila dasar laut semakin tenggelam dengan ditumpuk oleh berbagai jenis batuan, maka batuan yang mengandung karbon akan semakin panas. Jika batuan karbon semakin tenggelam, maka suhu yang dihasilkannya akan meningkat. Sehingga, dapat terurai menjadi gas.

Perubahan Karbon

Tahapan terakhir yakni perubahan karbon yang bereaksi dengan hydrogen, lalu membentuk hidrokarbon. Hasil perubahan tersebutlah yang kemudian menjadi minyak mentah. Meskipun sama-sama berbentuk cairan layaknya air laut tetapi fisik dan berat jenis minyak bumi mentah jelas berbeda dengan air.

Minyak bumi merupakan sumber daya alam yang patut dilestarikan karena memiliki peran penting dalam kehidupan. Hal tersebut dikarenakan proses pembentukan minyak bumi memerlukan waktu yang sangat lama. Sehingga, keberadaanya menjadi sangat berharga.

Banner Konsultation
+62

Raih Beasiswa, Wujudkan Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Raih Beasiswa, Wujudkan
Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari
Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Profil

Universitas123
Logo
Please Wait