Apa itu kalimat tunggal? Mungkin kamu sudah pernah mendengar kalimat tunggal sebelumnya tanpa kamu sadari. Kalimat tunggal merupakan salah satu istilah yang sering digunakan pada pelajaran Bahasa Indonesia.
Lalu, sebenarnya apa itu kalimat tunggal dan bagaimana cara mengetahui itu kalimat tunggal atau bukan? Berikut penjelasan lengkapnya.
Apa Itu Kalimat Tunggal?
Sebelum membahas kalimat tunggal, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan kalimat. Kalimat adalah rangkaian kata yang memiliki struktur. Pada sebuah kalimat, terdapat beberapa unsur di dalamnya, seperti subjek, predikat, objek, dan keterangan.
Lalu, apa yang dimaksud dari kalimat tunggal? Kalimat tunggal atau biasa disebut juga dengan kalimat sederhana adalah kalimat yang hanya memiliki satu pola saja, yaitu subjek, predikat, objek, dan keterangan. Kalimat ini tidak menggunakan konjungsi.
Beberapa ciri-ciri dari kalimat tunggal adalah kalimat ini tidak menggunakan kata hubung, menceritakan satu peristiwa, dan hanya memiliki satu struktur kalimat saja.
Jenis-Jenis Kalimat Tunggal
Kalimat Tunggal Adjectival
Pada kalimat tunggal adjectival, predikat yang digunakan adalah kata sifat.
Contoh kalimat tunggal adjectival:
- Rumah paman sangat besar.
- Taman itu luas sekali.
Kalimat Tunggal Nominal
Jika predikat kalimat tunggal adjectival menggunakan kata sifat, pada kalimat tunggal nominal, predikat yang digunakan berupa kata benda.
Contoh kalimat tunggal nominal:
- Sinta adalah seorang ibu rumah tangga.
- Adikku merupakan seorang koki.
Kalimat Tunggal Numeral
Pada kalimat numeral, predikat kalimat yang digunakan berupa bentuk bilangan.
Contoh kalimat tunggal numeral:
- Minimarket itu sudah memiliki 10 cabang di Indonesia.
- Andi membeli sepasang sepatu baru.
Kalimat Tunggal Preposisional
Kalimat tunggal preposisional menggunakan predikat yang berupa tempat.
Contoh kalimat tunggal preposisional:
- Kakak pergi ke rumah teman.
- Ibu di rumah.
Kalimat Tunggal Verbal
Kalimat yang satu ini menggunakan kata kerja sebagai predikatnya. Kalimat tunggal verbal memiliki 3 pembagian lagi. Pertama, kalimat taktransitif yang tidak memiliki objek dan kata keterangan. Kedua, kalimat ekatransitif yang memiliki objek tanpa kata keterangan. Terakhir, kalimat dwitransitif yang memiliki objek dan kata pelengkap.
Contoh kalimat tunggal verbal taktransitif:
- Gedung kebakaran
- Handuk dijemur
Contoh kalimat tunggal verbal ekatransitif:
- Biskuit dimakan kakak.
- Ibu menyapu lantai.
Contoh kalimat tunggal verbal dwitransitif:
- Ayah diantar oleh supir ke supermarket.
- Nisa merayakan ulang tahun dengan temannya di rumah.
Itu dia penjelasan mengenai kalimat tunggal yang dapat kamu ketahui. Perbedaan antara jenis-jenis pada kalimat tunggal terdapat pada penggunaan predikat yang digunakan. Jadi, kamu perlu memperhatikannya ketika disuruh menuliskan sebuah kalimat tunggal.
Jika kamu menyukai informasi seperti ini, kamu dapat mengunjungi situs universitas123 karena akan banyak informasi menarik seputar pendidikan, beasiswa, dan universitas yang bisa kamu dapatkan.
