Bagi kamu yang awam, biasanya akan muncul beberapa pertanyaan saat mendengar berkuliah dalam bidang kehutanan. Pertanyaan umum tersebut seperti: Apakah mahasiswanya harus terjun ke hutan untuk mendapatkan pembelajaran? Apa sajakah yang harus mereka kuasai? Lalu apa saja profesi yang mereka bisa apply kelak kalau sudah tamat?
Pertanyaan-pertanyaan tersebut sangatlah wajar bagi kamu yang belum paham tentang program studi yang satu ini. Nah, supaya tidak bingung dengan pertanyaan-pertanyaan diatas. Yuk, bahas satu persatu sampai tuntas.
Ketahui Fakta Program Studi Kehutanan Khususnya di UGM
Program studi kehutanan adalah satu-satunya program studi dari fakultas kehutanan di kampus UGM. Program studi ini memiliki 4 departemen. Perlu kamu ketahui, program studi kehutanan UGM ini diampu dan dikelola oleh fakultas yang juga didukung dari 4 departemen tersebut. Adapun 4 departemen tersebut adalah sebagai berikut:
- Departemen Manajemen Hutan
- Departemen Silvikultur
- Departemen Teknologi Hasil Hutan
- Departemen Konservasi Sumber daya Hutan
Di UGM sendiri, program studi kehutanan sudah tersedia dalam 3 tingkatan mulai dari S1, S2 sampai S3.
Mata Kuliah Kehutanan UGM untuk Strata-1
Untuk mendapatkan gelar sarjana kehutanan dari UGM, kamu harus menyelesaikan 144 sks dengan baik yang biasanya dapat diselesaikan dalam waktu yang ideal yaitu 4 tahun.
Untuk desain kurikulumnya, mahasiswa diharuskan untuk mengambil 78 mata kuliah. Dalam 78 mata kuliah tersebut dibagi kedalam 55 mata kuliah wajib, 11 mata kuliah minat, 12 mata kuliah pilihan bebas yang rata-rata jumlah mata kuliah per semester minimal 10 mata kuliah.
Beberapa mata kuliah wajib adalah mata kuliah Anatomi dan Identifikasi Kayu, Prakt. Anatomi dan Identifikasi Kayu, Sifat-sifat Dasar Kayu, Prakt. Sifat-sifat Dasar Kayu, Hasil Hutan Non Kayu, Pengolahan Primer Kayu, Prakt. Pengolahan Primer Kayu, Pengolahan Sekunder Kayu dan Prakt. Pengolahan Sekunder Kayu dan Hasil Hutan Non Kayu.
Sementara untuk mata kuliah pilihan terpandu adalah mata kuliah Fisika dan Mekanika Kayu, Identifikasi dan Mikroteknik Kayu, Prakt. Identifikasi dan Mikroteknik Kayu, Teknologi Pengolahan Ekstraktif, Prakt. Teknologi Pengolahan Ekstraktif, Energi Biomassa, Teknologi Pulp dan Kertas, Prakt. Teknologi Pulp dan Kertas, Pengeringan Kayu, Prakt. Pengeringan Kayu, Komposit Kayu, Prakt. Komposit Kayu dan Praktik Industri Hasil Hutan.
Mata Kuliah Kehutanan UGM untuk Strata-2
Apakah kamu memiliki rencana untuk melanjutkan studi setelah mendapatkan gelar sarjana dalam bidang kehutanan? Kamu perlu mengetahui beberapa hal tentang mata kuliah ini.
Berbeda dengan jenjang S1, mata kuliah kehutanan untuk S2 tak sampai ratusan SKS melainkan 41 SKS saja. Untuk mendapatkan gelar master kehutanan, program pasca sarjana UGM membagi mata kuliah menjadi 2 kelompok. Kelompok pertama adalah mata kuliah wajib sebanyak 26 SKS yang meliputi 8 mata kuliah (16 sks) dan tesis (10 sks). Sementara untuk kelompok yang kedua ada mata kuliah pilihan atau peminatan sebanyak 16 SKS. Beberapa di antaranya adalah mata kuliah Analisis Pembangunan Kehutanan Berkelanjutan, Metode Ilmiah Kehutanan, Statistika Kehutanan, Manajemen Hutan Tropika, Silvikultur Hutan Tropika, Konservasi Sumber daya Hutan tropika, Nilai Tambah Hasil Hutan Tropika, Academic English dan Tesis.
Mata Kuliah Kehutanan UGM untuk Strata-3
Sudah mendapatkan gelar master, tak sedikit orang akan melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Doktor. Nah, untuk program Doktor, mata kuliah kehutanan UGM memiliki beban studi sebanyak 43 SKS. 43 SKS tersebut dibagi kedalam 37 sks mata kuliah wajib dan 6 sks mata kuliah pilihan. Untuk mata kuliah wajib dibagi kedalam 2 mata kuliah dengan jumlah 4 sks, problema khusus 2 sks, seminar 1 sks dan disertasi sebanyak 30 sks.
Sekarang sudah tahu kan, bahwa kehutanan itu tidak melulu harus ke hutan. Mahasiswa jurusan yang satu ini sama saja dengan jurusan yang lainnya, yaitu mempelajari mata kuliah kehutanan UGM sesuai dengan kurikulumnya. Gimana? Apakah kamu tertarik untuk kuliah dalam bidang kehutanan UGM?
