Apakah kamu memiliki hobi menulis? Atau mungkin ada banyak tugas sekolah yang mengharuskan kamu untuk mengetik dan menyusun sebuah karya tulis. Ada banyak bagian dalam sebuah karya tulis yang harus kamu ketahui dan salah satunya adalah kesimpulan.
Kesimpulan bisa dikatakan sebagai bagian yang membantu para pembaca untuk memahami sebuah penelitian. Kesimpulan bukan hanya sebuah ringkasan dari topik utama tetapi juga memiliki berbagai macam poin utama.
Tidak semua mahasiswa mengetahui apa yang dimaksud dengan kesimpulan. Jika kamu ingin mendapatkan karya tulis yang berkualitas, sebaiknya juga pelajari bagaimana cara menulis kesimpulan yang baik.
Cara Membuat Kesimpulan dengan Mudah
Mungkin ada masanya ketika kamu memiliki kesulitan dalam menulis sebuah kesimpulan. Agar bisa lebih yang cocok untuk melakukan penulisan simpulan, kamu bisa mencoba menggunakan beberapa cara seperti berikut.
-
Membaca ulang karya tulis. Untuk mendapatkan kesimpulan, kaMu bisa membaca semua karya tulis yang telah diselesaikan. Kamu bisa membaca mulai dari bab pendahuluan, pembahasan masalah, analis masalah, sampai perumusan masalah.
-
Menentukan kalimat utama sangat penting untuk menentukan kesimpulan. Tidak perlu menggunakan kalimat yang bertele-tele di dalam kalimat utama.
-
Menemukan ide pokok tulisan.
-
Menyusun ide pokok dan informasi.
-
Merangkai kesimpulan paragraf untuk menjadi teks bacaan.
Melalui beberapa cara sederhana tersebut kamu sudah bisa menulis sebuah kesimpulan yang berkualitas. Melalui kesimpulan pembaca bisa mengetahui maksud dari tulisan karya ilmiah kamu.
Metode Penulisan Kesimpulan
Dalam sebuah kesimpulan ada beberapa metode yang dapat kamu terapkan, seperti berikut.
Metode Generalisasi
Metode ini sering digunakan untuk membuat kesimpulan dalam karya tulis ilmiah, seperti makalah, artikel, dan lainnya. Untuk membuat kesimpulan menggunakan metode ini, kamu akan mengulas masalah terlebih dahulu, setelah itu barulah dijadikan fokus penelitian.
Apabila ditarik secara mendasar, kesimpulan merupakan ulasan dari pembahasan yang telah disampaikan baik berupa lisan maupun pencernaan.
Metode Analogi
Dengan menggunakan metode analogi, maka kamu akan memberikan pandangan atau menyampaikan pokok-pokok gagasan penelitian untuk lebih mudah dan sederhana. Metode ini biasanya akan digunakan pada penelitian yang bersifat ilmiah.
Metode Korelasi
Dilihat secara sederhana, metode korelasi ini dapat diartikan sebagai hubungan. Tidak jauh berbeda dengan metode generalisasi dan metode analogi, metode ini juga diawali dengan mengulas topik pembahasan dari karya tulis.
Metode korelasi nantinya akan dilakukan untuk menjadi fokus dan mencari hubungan sebab akibat dalam penelitian. Metode ini juga memiliki tujuan untuk memperjelas kembali gagasan di bagian awal sebuah karya tulis yang telah dibuat.
Setelah mengetahui cara membuat kesimpulan dan metodenya, kamu tidak akan kesulitan lagi dalam membuat kesimpulan jika diminta oleh guru atau dosen. Temukan juga informasi lainnya di situs universitas123.
