Apakah sebelumnya kamu pernah membuat proposal? Entah itu proposal kegiatan maupun proposal bantuan dana. Jika kamu sudah pernah membuatnya mungkin akan lebih mudah untuk memahami proposal.
Namun bagi yang belum pernah mengetahui dan membuat proposal mungkin akan lebih sulit. Proposal dengan baik merupakan salah satu penting bagi pelajar maupun mahasiswa. Proposal juga dibutuhkan bagi beberapa orang untuk bisa mendapatkan pengajuan dana maupun kegiatan bisnis.
Pengertian Proposal
Apa itu proposal? proposal adalah rencana kegiatan yang sudah ditulis dalam bentuk rancangan kerja dan akan dilaksanakan. Rencana kegiatan tersebut harus ditulis dengan baik dan benar agar pihak yang berkepentingan bisa memahami.
Proposal biasanya memiliki sifat sebagai usulan tertulis yang akan diajukan pada beberapa pihak. Pihak yang dimaksud memiliki hubungan dalam sebuah kegiatan. Kegiatan tersebut bisa berupa berbagai macam kegiatan bisnis, proyek, pengajuan dana, dan penelitian.
Tujuan dan Fungsi Pembuatan Proposal
Ada beberapa tujuan dan fungsi dalam pembuatan proposal yang harus kamu ketahui terlebih dahulu, seperti berikut.
Tujuan Proposal
- Proposal mendapat memiliki tujuan untuk bisa mendapatkan persetujuan dari pihak bersangkutan agar pelaksanaan sebuah kegiatan berjalan lancar.
- Proposal pengajuan dana bertujuan mendapatkan bantuan dari pihak sponsor.
- Untuk proposal proyek memiliki tujuan mendapatkan tender maupun lahirlah pada proyek tersebut.
- Sedangkan proposal penawaran kerjasama bisnis akan berkaitan dengan berbagai macam program untuk bisnis yang menarik.
Fungsi Proposal
- Digunakan sebagai pengajuan kerjasama dan bisnis dalam perusahaan tujuan.
- Bisa digunakan untuk mengadakan acara tertentu titik misalnya, seminar, pelatihan, perlombaan, dan lain sebagainya.
- Dapat digunakan untuk melaksanakan penelitian ilmiah.
- Digunakan sebagai pengajuan mendirikan sebuah usaha.
- Digunakan sebagai pelanggan proyek maupun barang.
Ada banyak tujuan dan fungsi dari proposal yang bisa kamu dapatkan. Sangat penting untuk mengetahui bagaimana proposal tersebut bisa disusun dengan baik dan benar.
Ini Sistematika Proposal
Dalam sebuah proposal harus memiliki struktur dan bagian-bagiannya. Pada beberapa aspek proposal penelitian biasanya memiliki perbedaan dengan proposal kegiatan masyarakat. Namun, secara umum proposal memiliki sistematika yang hampir sama satu sama lain, seperti berikut ini.
1. Latar Belakang
Latar belakang adalah bagian awal proposal terkait kejadian, keadaan, ataupun hal yang bisa melatarbelakangi pelaksanaan kegiatan penelitian tersebut. Misalnya, proposal kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat desa, maka harus membahas mengenai terjadinya penyakit menular.
2. Masalah dan Tujuan
Selanjutnya ada masalah dan tujuan dalam proposal penelitian. Kamu harus menyebutkan permasalahan dan tujuan dari pembuatan proposal secara spesifik. Bagaimana caranya? dengan merumuskan tujuan secara rasional dan menggunakan bahasa persuasif sehingga pihak yang membaca proposal tersebut tertarik dengan tujuan dari kegiatan.
3. Ruang Lingkup Kegiatan
Ruang lingkup kegiatan dalam proposal maksud memberikan batasan terhadap berbagai macam kegiatan.
4. Kerangka Teoritis dan Hipotesis
Dalam proposal juga harus ada kerangka teoritis dan hipotesis, khususnya bagi proposal penelitian. Jadi teoritis dan hipotesis yang diangkat harus sesuai dengan masalah dalam proposal tersebut.
Telaah tersebut bisa berupa perbandingan dari penelitian sebelumnya maupun teori yang selaras dengan masalah penelitian. Dengan adanya beberapa teori tersebut penerima usul atau pihak yang berkaitan dengan persetujuan proposal bisa memahami bobot permasalahan.
5. Metode
Metode dalam proposal penelitian harus membahas tentang bagaimana metode tersebut akan dilaksanakan.Hal ini juga termasuk dalam teknik pengumpulan data, analisis data, validasi data, dan lain sebagainya.
Sedangkan metode yang digunakan sangat beragam, seperti metode historis, metode deskriptif, atau metode eksperimental. Dalam teknik pengumpulan data bisa dilakukan dengan teknik angka, wawancara observasi, dan lain sebagainya.
Melalui penjabaran metode tersebut kegiatan ini bisa direncanakan dalam proposal untuk dinilai secara objektif. Selain itu, jumlah biaya yang perlu dikeluarkan jika akan dinilai oleh penerima usulan.
6. Pelaksanaan Kegiatan
Dalam proposal juga harus ada pelaksanaan kegiatan yang ditulis dalam daftar personalia. Misalnya, proposal kegiatan pencatatan pengecatan jalan desa, akan masuk pada bagian susunan panitia dan ditulis beberapa pihak yang bertanggung jawab atas kegiatan tersebut.
7. Fasilitas
Fasilitas di bagian harus dipertimbangkan dalam proposal kegiatan maupun penelitian. Ada beberapa pihak yang akan menekankan biaya pada beberapa fasilitas, sehingga kalkulasi biaya akan diberikan menjadi lebih murah jika dibandingkan dengan melakukan sewa.
8. Keuntungan dan Kerugian
Proposal juga harus mempertimbangkan keuntungan dan kerugian penelitian maupun kegiatan. Hal tersebut berguna untuk bisa meyakinkan penerima usul mengenai dana yang akan dikeluarkan agar tidak sia-sia.
9. Lama Waktu Kegiatan
Proposal kegiatan maupun penelitian juga harus menjelaskan terkait lama kegiatan yang akan diselesaikan. Apabila kegiatan tersebut terdiri dari beberapa tahapan, perlu perincian Waktu penyelesaian Pada masing-masing tahapan.
10. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan harus disusun dengan tepat waktu dalam proposal kegiatan. Jadwal kegiatan tersebut akan mengatur Pembagian waktu berdasarkan rencana yang sudah berlangsung. Jadwal tersebut disusun agar kegiatan lain tidak terbentur.
11. Anggaran Dana
Anggaran dana adalah salah satu hal yang harus diperhatikan dengan baik. Rincian anggaran dana harus sesuai dan disusun secara baik dan benar sehingga penerima usul dapat yakin menyetujui proposal tersebut.
12. Daftar Pustaka
Terakhir ada bagian daftar pustaka yang termasuk salah satu bagian opsional. Tidak semua proposal harus memiliki daftar pustaka. Biasanya hanya proposal penelitian yang mencantumkan daftar pustaka.
Kesimpulan
Apa itu proposal? Proposal adalah rencana kegiatan yang ditulis dalam bentuk rancangan kerja dan akan dilaksanakan. Ada berbagai macam jenis proposal, salah satunya adalah proposal kegiatan yang butuh rincian lebih jelas.