Pengertian Puisi dan Ini Tips Mudah Membuatnya

Tips & Trick
Universitas123 | 26 December 2021
Pengertian Puisi dan Ini Tips Mudah Membuatnya

Cara membuat puisi menjadi hal penting bagi pelajar maupun mahasiswa Jurusan Sastra. Biasanya mereka mendapatkan tugas untuk membuat puisi. Bagi beberapa orang membuat puisi bukanlah suatu hal yang mudah. 

Kebanyakan orang kesulitan untuk membuat puisi karena mereka tidak menemukan inspirasi. Atau bahkan mereka sulit untuk mengungkapkan perasaan melalui kata-kata. Nah, tidak perlu khawatir sebab kamu akan menemukan bagaimana cara membuat sebuah puisi yang menarik di sini.

Pengertian Puisi

Sebelum mengetahui bagaimana cara membuat puisi yang menarik, kamu harus memahami terlebih dahulu arti dari puisi. Jadi puisinya adalah salah satu ragam sastra yang sudah terikat oleh beberapa unsur, seperti irama, rima, baris, dan bait.

Puisi juga bisa dikatakan sebagai ungkapan emosi, ide, imajinasi, irama, nada, dan lain sebagainya. Puisi menjadi salah satu cara tepat yang digunakan oleh seseorang untuk mengekspresikan perasaan. Selain itu, bisa juga digunakan sebagai media untuk berbahasa dengan baik. 

Dengan menulis puisi, bisa membantu melatih kepekaan ide-ide terhadap realitas kehidupan sekitar. Dalam menyusun berbagai macam jenis puisi, kamu harus memiliki kreativitas dan mengetahui bagaimana cara menulis yang baik. 

Cara Membuat Puisi

Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk memulai menulis puisi, seperti berikut. 

1. Tentukan Tema dan Judul

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan tema dan judul terlebih dahulu. Dengan membuat tema serta judul, bisa membantu kamu memiliki acuan dalam membuat sebuah puisi. Agar puisi yang kamu buat lebih dipahami oleh pembaca, tentukan tema terlebih dahulu, setelah itu baru menentukan judul.

Tema merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam sebuah cerita. Tema memiliki kaitan dan fokus pada dasar yang akan digunakan penulis untuk mengembangkan sebuah cerita. Jadi, setiap puisi akan dibuat berdasarkan tema tertentu agar tetap dipahami ketika dibaca.

2. Tentukan Kata Kunci

Selanjutnya harus kamu lakukan adalah menentukan kata kunci dan mengembangkan puisi. Misalnya, kamu ingin menuliskan puisi dengan tema persahabatan, sebaiknya cari kata kerja yang erat dengan persahabatan tersebut.

Setelah itu kamu hanya perlu mengembangkan pada kalimat atau larik puisi. Misalnya, satu kata kunci digunakan untuk satu larik puisi atau satu kata kunci digunakan untuk satu bait puisi.

3. Tentukan Diksi

Dalam menulis puisi, kamu juga harus menentukan diksi atau pemilihan kata yang bisa menjadi keunikan dari puisi tersebut. Banyak hasil puisi yang bagus karena pemilihan kata-kata sederhana dan tidak asing di telinga. Tetapi, ada juga beberapa puisi bagus dengan pemilihan kata yang jarang didengar sehingga terlihat cukup unik.

Hal tersebut sebenarnya tergantung pada kamu. Tidak ada yang wajib, kamu bisa mengikuti diksi yang disukai. Apabila gaya penulisan puisi sederhana, maka tulis puisi dengan bahasa yang ringan sehingga mudah dipahami. Tetapi jika kamu lebih suka menulis dengan kata-kata yang rumit, tidak perlu ragu untuk menuangkannya hingga jadi puisi yang unik.

4. Gunakan Rima 

Selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah menggunakan rima. Rima memang sangat berguna untuk pembacaan puisi sehingga bisa lebih tertata. Rima ini akan menjadi esensial untuk menambah lantunan ketika membaca puisi. 

Tidak hanya sebagai pemanis dalam puisi, tetapi juga bisa menyempurnakan kreatifitas kamu agar mencari padanan kata sehingga bisa memenuhi lantunan dikata sebelumnya. 

5. Bait

Di dalam puisi, pasti ada bait yang merupakan kumpulan baris atau larik dengan susunan rapi. Pada puisi lama, biasanya satu bait ini terdiri atas empat larik. Namun pada jenis puisi baru, larik yang terdapat dalam bait tidak bisa dibatasi.

Kamu bisa membuat bait sesuai dengan keinginan dengan jenis yang berbeda. Ada berbagai macam jenis-jenis bait, seperti distikon, terzina, kuatren, sonata, dan kuint.

6. Kembangkan Puisi

Setelah membuat bait, selanjutnya kamu hanya perlu mengembangkan puisi. Susunlah larik-larik puisi agar menjadi bait-bait indah. Seorang penulis puisi bisa mengembangkan satu puisi utuh, tetapi tetap memiliki makna. Puisi bukanlah sebuah artikel sehingga kamu perlu menulis dengan ringkas, padat, dan indah.

7. Penutup puisi 

Penutup puisi ini sangat penting untuk membuat karya tulis tersebut lebih menyentuh dan dramatis bagi para pembaca. Pemilihan akhir puisi bisa menjadi sebuah taktik untuk menyiapkan sesuatu yang sudah ditunggu oleh pembaca.

Kamu bisa membuat akhir puisi yang dramatis. Membuat akhir puisi bisa membantu melebarkan kreativitas kamu. Lebih menarik lagi jika kamu memiliki akhir yang tidak mudah ditebak oleh pembaca. 

Tetapi jika kamu tidak memiliki akhir puisi yang dramatis, sebaiknya tetap bisa mengimbangi susunan puisi pada bagian awal. Alur penuturan puisi juga harus mengalir sehingga fokus pada hal yang ingin dibicarakan.

8. Perhatikan Keterbacaan

Pada keterbacaan, puisi harus bisa menyampaikan maksud dan tujuan sehingga mampu dimengerti oleh orang lain. Biasanya puisi ini memiliki karakteristik utama dengan bahasa kiasan. Namun, bukan berarti kamu bisa menulis puisi yang memiliki banyak majas dan ungkapan tanpa makna berarti.

Puisi harus memiliki makna tersendiri, namun konsisten dan koheren.

Banner Konsultation
+62

Raih Beasiswa, Wujudkan Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Raih Beasiswa, Wujudkan
Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari
Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Profil

Universitas123
Logo
Please Wait