Perbedaan Otak Kiri dan Otak Kanan, Ketahui Apa Fungsinya

Bacaan Umum
Universitas123 | 17 June 2022
Perbedaan Otak Kiri dan Otak Kanan, Ketahui Apa Fungsinya

Otak kiri dan otak kanan adalah organ penting untuk manusia karena otak adalah pusat koordinasi. Jika otak besar merupakan bagian terbesar pada otak manusia dan bertugas memproses seluruh kegiatan intelektual, termasuk kemampuan berpikir, mengingat, menalar, membayangkan, dan merencanakan masa depan, maka otak besar ada dua belahan, yaitu otak kiri juga otak kanan.

Kedua belahan tersebut punya struktur begitu kompleks dengan fungsi yang berbeda. Ada yang menyebutkan jika manusia yang lebih dominan otak kiri pintar matematika, sedangkan manusia dengan dominan otak kanan lebih tinggi justru punya kreativitas tinggi.

Fungsi Otak Kiri

Teori terkait perbedaan fungsi otak kiri dan kanan sudah populer sejak tahun 1960, yaitu setelah munculnya hasil penelitian Roger Sperry, seorang neuropsikolog. Ia menyebutkan jika akal manusia punya dua bagian. Masing-masing bagian otak tersebut menurutnya punya fungsi khusus tanpa bergantung satu dan lainnya.

Pada otak kiri, erat kaitannya dengan rasio manusia dan logika, termasuk kemampuan membaca dan kemampuan menulis serta termasuk puat matematika. Beberapa pakar mengutarakan jika otak kiri adalah pusat Intelligence Quotient atau IQ.

Otak kiri punya fungsi dalam analisa, proses logis, mengambil keputusan sesuai logika, serta melakukan sesuatu dengan perencanaan matang. Ketika kamu ingin menyatakan fakta, maka otak kiri menarik dari memori tersebut.

Fungsi Otak Kanan

Otak kanan punya fungsi terkait perkembangan Emotional Quotient atau EQ. Berkomunikasi, bersosialisasi, berinteraksi dengan manusia lain juga mengendalikan emosi adalah kemampuan otak kanan. Selain itu, otak kanan punya fungsi dengan berbagai kegiatan kreatif seperti menggambar, menari, dan menyanyi.

Pada otak kanan, tanggungjawabnya adalah kemampuan spasial individu, yaitu pengenalan wajah juga pengolahan musik. Otak kanan juga bisa menjalankan fungsi matematika. Bagian tersebut membantu terkait citra visual dari apa yang kamu lihat. Ketika berbicara, otak kanan menafsirkan konteks serta nada bicara lawan.

Otak kiri dan otak kanan punya fungsi berbeda. Tetapi fungsi kedua belahan otak tersebut tetap terhubung. Jadi, kedua fungsi otak bisa digunakan secara seimbang, tidak ada mana yang lebih dominan.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2013, terkait tes pencitraan menggunakan MRI pada 1.000 orang menyatakan tidak adanya perbedaan signifikan terkait aktivitas otak kiri dan otak kanan. Kedua belahan otak tersebut tetap saling terhubung dan bisa berkoordinasi dalam menjalankan fungsi. Dengan inilah, maka hasil penelitian menyebutkan jika tidak ada sisi yang lebih dominan.

Meskipun tidak adanya dominasi antara satu belahan dengan bagian lainnya, tetap ada perbedaan aktivitas pada otak kanan dan otak kiri. Hal ini karena masing-masing belahan punya kegiatan yang cenderung berbeda. Hanya saja tidak ada dominasi sisi. Perbedaan kegiatan kedua otak tersebut tergantung pada kegiatan yang sedang kamu lakukan.

Jika disimpulkan, maka belahan otak kanan dan kiri punya peran aktif yang sama, dan sangat penting perannya bagi manusia untuk melakukan aktivitas. Maka dari itu, akan lebih baik kalau kamu memaksimalkan fungsi kedua belahan otak tersebut daripada harus bagi fungsi dengan memisahkannya.

Banner Konsultation
+62

Raih Beasiswa, Wujudkan Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Raih Beasiswa, Wujudkan
Cita-cita!

Dapatkan Kesempatan Meraih Beasiswa Dari
Berbagai Negara Dan Kampus Ternama!

Profil

Universitas123
Logo
Please Wait