Mengetahui apa saja perbedaan TOEFL dan TOEIC membantu agar kamu bisa mempertimbangkan jenis tes mana sesuai kebutuhan. TOEIC yaitu Test of English for International Communication yang dikembangkan tahun 1979. Persamaan TOEFL dan TOEIC adalah sama-sama tes yang diakui dunia untuk kemampuan berbahasa Inggris.
Tujuan TOEIC yaitu untuk memenuhi persyaratan bekerja. Umumnya, tes tersebut syarat wajib bagi kamu yang ingin kerja di beberapa negara yang menggunakan bahasa utama selain Bahasa Inggris. Contohnya adalah Jepang, China, Korea, dan negara Asia lainnya.
Untuk perusahaan, TOEIC dapat digunakan sebagai syarat merekrut karyawan dan syarat mengurus kenaikan jabatan. Beberapa perusahaan bahkan mendesain progran pelatihan TOEIC untuk karyawan
Apa Perbedaan TOEFL dan TOEIC
Walaupun kedua tes digunakan untuk mengukur sejauh mana kemampuan kamu dalam menggunakan Bahasa Inggris, tetapi ada beberapa perbedaan TOEFL dan TOEIC, sebagaimana berikut:
1. Tujuan Tes
Gunakan tes TOEFL apabila kamu ingin melanjutkan studi ke jenjang perkuliahan lebih tinggi di luar negeri, termasuk untuk syarat daftar kuliah atau syarat mengurus beasiswa. Sedangkan tes TOEIC lebih cenderung digunakan untuk syarat melamar pekerjaan atau saat kenaikan pangkat.
2. Format Tes
Perbedaan lainnya antara TOEFL dan TOEIC terletak pada format tes. Tes TOEFL menguji empat kemampuan, yaitu Speaking, Listening, Writing, dan Reading. Durasi waktu tes memakan waktu empat jam dengan pembagian sesi yang digunakan untuk mengukur keterampilan dalam Bahasa Inggris yang telah kamu kuasai.
Sementara TOEIC adalah tes Bahasa Inggris dengan adanya dua sesi, yaitu listening dan reading. Sesi yang lebih sedikit, membuat durasi waktu juga lebih singkat yaitu hanya dua jam. Bahkan, tes ini punya tingkat kesulitan lebih rendah jika dibandingkan dengan tes TOEFL.
3. Isi Tes
Tes TOEIC dan TOEFL punya format dan tujuan berbeda. Sehingga, isi kedua tes tersebut pasti berbeda pula.
Umumnya, pada tes TOEFL, tes yang diujikan terkait bidang akademik lebih spesifik, yaitu kehidupan perkuliahan yang akan kamu alami nanti. Pembahasan soal selalu bercerita tentang hal-hal akademik.
Berbeda dengan jenis soal TOEIC yang menbahas tentang dunia kerja. Pembahasan soal bisa membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan kantor, presentasi, meeting, bertemu klien, dan lainnya.
4. Skor Tes
Skor juga menjadi bagian dari perbedaan TOEFL dan TOEIC. Pada tes TOEFL, beda jenisnya pasti beda skor. Tes TOEFL CBT mempunyai skor maksimal 300, sedangkan jenis PBT, skor mencapai 677.
Pada iBT, skor maksimalnya adalah 120. iBT TOEFL adalah jenis tes yang menjadi syarat Bahasa Inggris ketika kamu ingin masuk ke perguruan tinggi luar negeri dengan minimal skor 109-120. Untuk PBT, skor minimal yaitu 500-550.
Pada skor TOEIC, kamu harus mencapai 5 hingga 990. Untuk keperluan masuk perusahaan atau naik pangkat, skor minimal yaitu 700.
Sekarang, kamu sudah tahu apa saja perbedaan TOEFL dan TOEIC. Dalam tes tersebut, tidak ada kata tidak lulus, karena fungsinya mengukur kemahiran berbahasa Inggris saja.
Jika kamu telah memahami apa saja perbedaan kedua jenis tes tersebut, kamu bisa lebih mempersiapkan diri. Contohnya, kamu bisa membaca jurnal, mendengarkan podcast, juga menonton berbagai tayangan Bahasa Inggris.
