Universitas Brawijaya di Kota Malang memiliki satu fakultas khusus untuk mendalami ilmu beternak. Mulanya di tahun 1961, fakultas khusus mempelajari ilmu pengetahuan tentang hewan merupakan bagian dari Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan Universitas Airlangga di Surabaya. Namun, pada tahun 1973 fakultas ini berganti nama menjadi Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya.
Kali ini kami akan membahas mengenai program studi yang ada di fakultas ini. Tak hanya itu, kami juga mengulas prospek karir lulusan dari fakultas peternakan satu-satunya di Kota Malang ini. Yuk, simak artikel ini sampai habis ya!
Tiga Program Studi, Tiga Jenjang Berbeda
Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya ini memiliki tiga program studi untuk tiga jenjang studi yang berbeda. Hal ini dikarenakan fakultas ini merupakan fakultas monodisiplin yang memang hanya memiliki satu jurusan khusus yakni Peternakan dan Ilmu Ternak. Nah, untuk menjawab rasa penasaranmu berikut tiga program studi di fakultas ini:
1. S1 Peternakan
Program studi jenjang S1 Peternakan di Universitas Brawijaya nantinya akan memperoleh gelar Sarjana Peternakan (S.Pt). Awalnya banyak yang mengira belajar ilmu ternak seperti bermain Harvest Moon maupun Hay Day di smartphone. Di program studi ini, mahasiswa akan mempelajari dasar ilmu ternak mulai dari membudidayakan hewan ternak, nutrisi pakan ternak, dan merawat hewan ternak agar menghasilkan produk yang berkualitas. Selain itu, pada tahun ketiga dan keempat, mahasiswa akan dibekali pengetahuan dasar tentang pemanfaatan teknologi di bidang peternakan dan bagaimana berwirausaha ternak.
Saat ini, program studi S1 telah mengantongi akreditasi "A" dengan predikat "Sangat Baik" dari BAN-PT. Tak hanya itu, di dunia internasional program studi ini telah berhasil mendapatkan pengakuan dari ASEAN University Network Quality Assurance (AUN-QA) yakni jaringan universitas se-ASEAN yang melakukan penjaminan mutu dan kualitas pendidikan dari universitas anggota AUN. Boleh dikatakan, program studi ini diperkenankan untuk menerima mahasiswa asing dari negara di ASEAN karena sudah memenuhi standar dari AUN-QA.
2. S2 Ilmu Ternak
Program studi pascasarjana Ilmu Ternak adalah studi lanjutan dari program S1 Peternakan. Pada program studi ini, mahasiswa sudah cukup paham dengan dasar ilmu ternak sehingga mampu untuk mengikuti kegiatan perkuliahan. Ada lima peminatan di program studi ini yaitu agribisnis, nutrisi dan makanan, produksi, reproduksi dan pemuliaan, serta teknologi hasil peternakan.
3. S3 Ilmu Ternak
Program doktoral Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya telah melahirkan ahli-ahli di bidang peternakan. Di jenjang S3, mahasiswa belajar filsafat keilmuan yang wajib dipahami oleh setiap kandidat doktor. Hal yang dipelajari lebih terfokus dan sesuai dengan peminatan yang diambil pada jenjang S1 dan S2 seperti agribisnis, nutrisi dan makanan, produksi serta teknologi hasil ternak.
Lulusan Jurusan Peternakan, Bisa Jadi Apa Saja Sih?
Banyak yang penasaran lulusan dari Fakuktas Peternakan Universitas Brawijaya bisa bekerja dimana ya? Mayoritas lulusan dari fakultas ini diterima di perusahaan-perusahaan multinasional seperti JAPFA, Charoen Phokpand, dan perusahaan yang bergerak di bidang penyedia hasil ternak seperti daging ayam, sapi, telur, dan susu.
Selain itu, banyak alumni fakultas ini yang berwirausaha dengan membuka kemitraan peternakan ayam, sapi, bebek, dan budidaya lainnya. Tak hanya bekerja untuk diri sendiri tapi membuka kesempatan untuk mencari nafkah bagi masyarakat di sekitar lokasi peternakan juga lho!
Sekian informasi dari kami tentang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Semoga bermanfaat untuk kamu ya! Jangan lupa untuk informasi lengkap mengenai kampus-kampus favoritmu bisa dicari di Universitas123.
