Masuk dunia perkuliahan, mahasiswa akan disajikan dengan suasana kelas kuliah yang berbeda dengan masa sekolah. Dalam perkuliahan suasana kelas adalah hal penting untuk bisa mengedepankan suasana belajar menyenangkan dan menyertakan partisipasi mahasiswa di dalam kelas.
Bagi mahasiswa baru, mungkin masih merasa bingung untuk beradaptasi dengan suasana kelas di perguruan tinggi. Jika dilihat dari kondisi ruangan kelas, mungkin tidak jauh berbeda dengan kelas di SMA. Tetapi metode yang digunakan untuk proses pembelajaran pasti berbeda.
Biasanya di bangku perkuliahan, setiap dosen mengedepankan metode diskusi dengan mahasiswa. Jadi masih bisa mengeluarkan berbagai macam pendapat terkait materi yang diberikan oleh dosen. Perbedaan argumen ketika berada di kelas adalah hal yang wajar. Sekalipun mahasiswa belum terbiasa, perlahan-lahan pasti bisa memahami dan Ikut andil dalam diskusi yang dibangun oleh dosen dan mahasiswa.
Tips Membuat Suasana Kelas Kuliah Kondusif
Bagi setiap dosen, mengajar mahasiswa baru untuk pertama kalinya adalah tantangan tersendiri. Mengenalkan kelas perkuliahan yang menyenangkan kepada mahasiswa adalah tugas dosen. Bagaimana bisa membuat mahasiswa baru lebih nyaman untuk mengikuti mata perkuliahan. Tidak perlu khawatir, berikut ini beberapa tips yang bisa dosen coba lakukan.
1. Ciptakan Suasana Nyaman
Hal pertama yang bisa dilakukan dosen untuk mahasiswa baru. Cobalah untuk menghilangkan kecanggungan mahasiswa kepada dosen maupun mahasiswa lain Dengan menghilangkan rasa canggung bisa mendorong mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan dan menikmati diskusi maupun pembelajaran yang dilakukan.
Dengan suasana nyaman juga bisa mengajukan pertanyaan dari komunikasi antara dosen maupun Mahasiswa dapat terbangun. Sebagai dosen, anda bisa mencoba menerangkan bahwa setiap pertanyaan akan dihargai di kelas tersebut dan tidak perlu merasa minder untuk saling berkomunikasi maupun berdiskusi dalam kelas.
Anda juga bisa memberikan motivasi kepada mahasiswa dengan bertanya pendapat terkait materi tersebut.
2. Hargai Setiap Pertanyaan
Selanjutnya, bisa mendengarkan setiap komentar maupun pertanyaan mahasiswa dengan serius. Hal tersebut menandakan bahwa dosen memberikan perhatian terhadap setiap mahasiswa. Sebagai dosen bisa fokus dan memperhatikan mahasiswa ketika mereka mengajukan pertanyaan. Sekalipun pertanyaan sederhana, tetapi sudah bisa menjadi langkah bagi mahasiswa beradaptasi dengan kelas baru.
Dengan memperhatikan setiap pertanyaan kan bisa membuat mahasiswa merasa percaya diri dan selalu ingin memberikan kontribusi di dalam kelas. Upayakan bahwa mahasiswa merasa semua pendapat didengar oleh dosen dan ditanggapi dengan baik.
3. Berikan Pujian
Selanjutnya cobalah untuk memberikan pujian kepada mahasiswa. Jangan pernah merasa ragu memberikan pujian tersebut. Misalnya, ketika mahasiswa mengajukan pertanyaan, dosen dapat memberikan pujian seperti “pertanyaan bagus”. Sekalipun pujian tersebut sederhana tetapi bisa bermakna bagi mahasiswa.
4. Beri Pertanyaan yang Mudah Dijawab
Agar suasana di dalam kelas lebih nyaman, dosen dapat memberi pertanyaan yang mudah dijawab. Cara tersebut dapat digunakan untuk mengajak mahasiswa interaksi di dalam kelas,Dosen bisa memancing pertanyaan yang membuat mahasiswa memberikan ide maupun pendapatnya secara sederhana.
Biasanya mahasiswa baru ini masih merasa takut atau ragu ketika mereka ingin mengeluarkan pendapat. Tidak perlu memberi pertanyaan yang sulit, pertanyaan sederhana saja. Karena mahasiswa baru, mungkin cara untuk diskusi masih belum terbiasa. Jadi dengan memberikan pertanyaan bisa membantu mahasiswa terbiasa sering berpendapat.
5. Biarkan mahasiswa Mengetahui Mata Kuliah
Selanjutnya cobalah untuk membiarkan mahasiswa memahami mata kuliah Sebelum kelas dimulai. Minta kepada beberapa mahasiswa untuk mempelajari bahan yang bisa ditanyakan artinya. Jadi interaksi bisa dilakukan karena siswa mencari informasi terlebih dahulu. Apabila ketika dosen bertanya kepada mahasiswa dan mereka tidak merespon, coba ganti format pertanyaan dengan membutuhkan jawaban ya atau tidak.
6. Lakukan Controlling
Penting bagi seorang dosen untuk bisa melakukan controlling. Kontrol terhadap mahasiswa berguna untuk mengetahui seberapa banyak mahasiswa baru tersebut bisa berpartisipasi di dalam kelas. Apabila dosen menemukan mahasiswa yang memiliki tingkat partisipasi kurang, cobalah ajak berkomunikasi lebih banyak dengan pertanyaan-pertanyaan sederhana.
Maka itu temukanlah permasalahan kenapa mahasiswa tersebut kurang rasa percaya diri ketika kelas berlangsung. Melalui proses pembelajaran yang nyaman, rasanya mudah bagi mahasiswa untuk melakukan interaksi dengan teman maupun dosen di kelas.
Suasana kelas kuliah berbeda dengan suasana kelas ketika berada di SMA maupun SMP. Sebagai mahasiswa baru ada berbagai macam proses adaptasi di dalam kelas. Namun biasanya dosen akan membantu agar adaptasi tersebut berjalan dengan lancar dan mahasiswa bisa mengikuti semua aktifitas di dalam kelas dengan nyaman.