Unsur-unsur teks narasi sangat penting diperhatikan sebelum membuatnya. Hal tersebut dimaksudkan untuk memudahkan kamu dalam membuat narasi. Lalu apa sih itu teks narasi? Narasi merupakan sebuah teks yang berisikan cerita, dimana hal ini disampaikan melalui sebuah alur peristiwa. Selain itu, tersusun secara kronologis berbentuk sebab akibat. Dikatakan pula, bahwa teks ini memiliki banyak turunan.
Teks ini memiliki beberapa unsur. Diantaranya adalah tema latar, alur, sampai dengan penokohan. Unsur ini akan membuat tulisan lebih rapi dan terarah. Untuk lebih jauh, yuk simak informasi berikut ini!
Tema
Sebuah tema memang sulit untuk dipisahkan dari tulisan. Pasalnya setiap tulisan pasti memiliki tema. Begitu pun dengan teks narasi. Dimana tema yang dimaksud merupakan sebuah pokok dari pembahasan teks tersebut. Sehingga orang yang membacanya dapat memahami isi dari tulisan tersebut.
Adapun dasar dari pengembangan kisahnya diceritakan oleh penulis. Maka, jika kamu ingin menulis tentukanlah tema atau pokok pikiran yang ingin kamu sampaikan terlebih dahulu. Setelah itu, uraikanlah hal tersebut. Sehingga lebih mudah dipahami.
Latar
Latar yang dimaksud disini lebih cenderung menunjukan kepada keterangan lingkungan sosial, waktu, maupun tempat terjadinya peristiwa tersebut. Misalnya, kamu ingin menceritakan tentang terjadinya korupsi di sekolah. Maka latar yang perlu kamu tentukan adalah tempatnya dimana dan waktunya kapan.
Dimana tempatnya pasti akan membahas tentang sekolah, pengadilan, maupun tempat-tempat lain yang mendukung. Sementara untuk waktunya, misalnya terjadi pada tahun 2009, malam hari, pagi hari, dan lain sebagainya. Usahakan untuk membuat latar dengan jelas.
Penokohan
Penokohan sendiri merupakan sebuah penggambaran dari tokoh yang ada di teks narasi tersebut. Penokohan sendiri dapat kamu informasikan kepada pembaca secara langsung dan tidak langsung. Adapun secara langsung, misalnya, bermuka cuek, manipulatif, dan kejam. Adapun disisi lain ada saudaranya yang memiliki watak yang lembut dan lebih mementingkan orang lain.
Sementara contoh secara tidak langsung adalah dengan menunjukkannya melalui gerak gerik atau tingkah laku dan ucapan. Misalnya, “Jangan salahkahn aku. Itu semua salahmu! Karena aku seperti ini karena kamu”. Dengan kalimat itu, kita bisa mengetahui, bahwa tokoh tersebut suka melimpahkan kesalahan kepada orang lain. Meskipun tidak secara langsung digambarkan oleh penulisnya.
Alur
Alur adalah sebuah rangkaian atau pola dalam kejadian ataupun peristiwa. Dimana hal tersebut menyangkut usaha dalam memecahkan masalah yang ada dalam narasi. Selain itu, alur ada dua macam. Diantaranya alur maju (menceritakan masa sekarang hingga ke depan) dan alur mundur (menceritakan masa sekarang kemudian masa lalu).
Unsur-unsur teks narasi tersebut penting kamu pelajari sebelum menulis teks tersebut. Dengan memahami setiap unsur, maka kamu dapat mengumpulkan bahan pembahasan selengkap mungkin. Untuk ditulis dalam narasi.