About Program

Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat adalah salah satu program studi di bawah naungan Fakultas Kesehatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA), yang mendapatkan ijin operasional berdasarkan Surat Keputusan Mendikbud RI No. 265/E/O/2013 pada tanggal 2 Juli 2013. Program studi S1 Kesehatan Masyarakat Unusa bertujuan mengasilkan lulusan yang memiliki profil MIRACLE plus PERFECT, yakni menjadi manajer pelayanan kesehatan masyarakat (Manager), menjadi Inovator (Innovator), menjadi peneliti (Researcher), menjadi pembelajar sepanjang hayat (Apprenticer), selalu dekat dengan masyarakat (Communitarian), menjadi pemimpin (Leader) dan menjadi pendidik (Educator) yang memiliki nilai PERFECT (Proffesional, Entrepreneur, Rahmatan lil alamin, Focus, Empowering, Creative and Talented). Prodi S1 Kesehatan Masyarakat Unusa telah terakreditasi B dan lulusannya bergelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM).

 

Keunggulan:

Prodi S1 Kesehatan Masyarakat memiliki keunggulan dalam kemampuan melaksanakan manajerial pada bidang kesehatan masyarakat di lingkungan pesantren untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pesantren. Mata kuliah yang menjadi penciri dalam mewujudkan keunggulan prodi tersebut adalah adanya mata kuliah Wawasan Sosial Budaya Pesantren, Kesehatan Masyarakat Pesantren, Sanitasi Pesantren dan Perilaku Kesehatan Santri.

Syarat Pendaftaran

  • Academic Score/Qualifications
    • High School (To be Confirmed by the Institution)
  • Additional Requirements
    • Additional Entrance Test (Mengikuti tes tambahan sesuai jenis seleksi yang dipilih)

Documents

Common documents
Academic Transcript
High School Certificate

Jenjang Pendidikan

Bachelor Degree (S1)

Jurusan

Medicine and Health Sciences

Masa Studi

4 Tahun

Biaya Pendidikan

IDR 14,000,000/tahun

Intake Batas pendaftaran
Sep -
Universitas123 - Akademik

Profil

UNIVERSITAS Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) resmi berdiri pada tahun 2013. Tapi cakal bakalnya sudah lebih dari 40 tahun. Berawal dari Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) tahun 1979, lalu mendirikan Akademi Perawat (Akper) tahun 1985, dan Akademi Bidan (Akbid) tahun 1997 dan kemudian Akbid dan Akper melebur menjadi Sekolah Tinggi Kesehatan (STIKes) pada tahun 2006, dan di tahun 2013 STIKes berubah menjadi UNUSA. Perjalanan panjang ini telah meninggalkan pengalaman berharga ketika berubah menjadi universitas.

Itulah sebabnya  meski baru berusia 6 tahun, UNUSA telah berlari jauh. Bahkan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah Jawa Timur (L2Dikti Jatim—dulu Koopertis) menobatkan UNUSA sebagai Perguruan Tinggi Swasta Baru dengan Pertumbuhan Tercepat di tahun 2018.

Berbagai prestasi baik akademik maupun tata kelola, serta kemahasiswaan telah dicapai UNUSA dalam usia mudanya. Karena itu wajar jika kemudian muncul istilah “lahir lalu berlari”, untuk menggambarkan cepatnya pertumbuhan yang dijalani. Kiranya, usia tidak lagi menjadi halangan untuk terus maju.

Di tengah banyaknya prestasi tersebut, Rektor UNUSA tetap mengajak sivitas akademika berintrospeksi diri dan merenung terhadap apa yang telah kita capai, agar ke depan bisa lebih baik lagi. Rektor mengingatkan agar warga UNUSA tetap bersyukur namun tidak menjadi besar kepala dan menepuk dada.

Keunggulan

  1. UNUSA memiliki lima fakultas--Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK); Fakultas Kesehatan Masyarakat (F.Kes); Fakultas Kedokteran (FK); Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital (FEB TD); dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), dan 20 program studi.
  2. Dari 20 program studi yang dimiliki UNUSA, lebih separuh terkait dengan prodi berbasis kesehatan, seperti keperawatan, kebidanan, kesehatan masyarakat, kesehatan dan keselamatan kerja, gizi, serta analis kesehatan.
  3. Beberapa program studi (prodi) di UNUSA fokus pada kebutuhan-kebutuhan SDM di rumah sakit, prodi sistem informasi misalnya, bagaimana mengembangkan dan menyiapkan sistem informasi berbasis kebutuhan rumah sakit. Demikian juga prodi pendidikan guru sekolah dasar (PGSD) misalnya, bagaimana lulusannya disiapkan mampu mengelola unit kesehatan sekolah (UKS).
  4. Melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) UNUSA menerapkan kurikulum mayor-minor. Mahasiswa dapat memilih program studi yang dapat menunjang kompetensi tambahan yang diinginkan tanpa kehilangan kompetensi inti pada prodi yang ditekuninya.
Biaya studi per tahun mulai dari

IDR 10,000,000

Students

4,590

Program Terkait

Profil

Universitas123
Logo
Please Wait