Apakah Biaya Kuliah Jalur SBMPTN Gratis?

Bacaan Umum
Universitas123 | 17 February 2022
Apakah Biaya Kuliah Jalur SBMPTN Gratis?

SBMPTN merupakan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri, jalur seleksi agar kamu bisa masuk ke Perguruan Tinggi Negeri pilihan dengan mengikuti hasil UTBK. Pertanyaannya sekarang adalah, berapa biaya kuliah jalur SBMPTN dan apakah gratis?

Tidak jauh beda dengan SNMPTN, SBMPTN juga merupakan cara masuk ke perguruan tinggi. Bedanya, jika kamu tidak lulus SNMPTN, maka bisa daftar ke SBMPTN dan ikut seluruh ketentuan berlaku. Agar lebih mudah memahami tentang biaya SBMPTN, pelajari dulu apa itu SBMPTN dan berapa biaya pendaftarannya.

Jalur Masuk SBMPTN

SBMPTN merupakan tes masuk kampus yang menguji pemahaman potensi skolastik dan kompetensi akademik. Selama tes, kamu akan menghadapi materi ujian TPS dan TKA. Masing-masing punya tujuan yaitu untuk mengukur kemampuan akademik dan kognitif peserta.

Mulai mendaftar dengan registrasi akun LTMPT, mendaftar UTBK serta SBMPTN pada laman LTMPT, kamu harus mengikuti tes UTBK dengan membayar biaya pendaftaran tes.

Biaya kuliah jalur SBMPTN dari tahap pendaftaran yaitu membayar biaya pendaftaran ke Bank Mandiri, BTN, atau BNI. Jika sudah membayar, maka biaya tersebut tidak bisa anda ambil kembali.

Setelah proses pembayaran selesai dan hasil pengumuman UTBK SBMPTN telah menunjukkan kamu lulus seleksi, maka tahap berikutnya adalah membayar biaya kuliah.

Biaya Kuliah UTBK SBMPTN

Sangat penting untuk mengetahui berapa biaya kuliah jalur SBMPTN setelah lulus seleksi karena kamu harus langsung melakukan registrasi ulang. Kamu tentu sudah memahami bahwa SBMPTN sebagai jalur seleksi masuk ke PTN pilihan, dan pembayaran di PTN adalah menggunakan sistem UKT.

Apa itu UKT?

UKT adalah Uang Kuliah Tunggal, dimana perguruan tinggi memberlakukan biaya tersebut untuk seluruh biaya perkuliahan dan biaya lainnya. Jika kamu sudah lulus dan ingin tahu biaya kuliah SBMPTN, maka tinggal bayar berapa besaran UKT pada PTN pilihan kamu.

Artinya, kamu tidak perlu lagi mengeluarkan uang untuk membayar uang ujian semester, uang bangunan, atau uang pangkal ke kampus. Setiap awal semester, kamu harus membayar UKT, dan nominalnya sama dari awal semester satu sampai semester akhir.

UKT lulusan SBMPTN bervariasi, karena tergantung berapa penghasilan orang tua dan program jurusan yang kamu pilih. Jika kamu punya kedua orang tua berpenghasilan tinggi, maka kamu masuk pada kelompok UKT level tertinggi. Sehingga, harus bayar biaya kuliah paling tinggi.

Sebaliknya, mahasiswa dengan orang tua yang mengalami keterbatasan ekonomi, maka akan masuk pada kelompok UKT level rendah. Sehingga, biaya kuliah jalur SBMPTN jadi lebih ringan.

Hal ini sama jika kamu memilih jurusan kedokteran. Jika kamu memperoleh UKT III, maka akan membayar biaya kuliah berbeda dengan mahasiswa jurusan Pendidikan Matematika walaupun memiliki UKT III.

Itulah mengapa, kamu harus mengisi informasi tentang orang tua termasuk penghasilannya ketika mengumpulkan berkas untuk registrasi ulang. Dari informasi berkas tersebut, maka pihak PTN dapat menentukan berapa level UKT yang sesuai.

Jika sudah menentukan besaran biaya kuliah UKT jalur SBMPTN, maka kamu harus bayar setiap semester sesuai ketentuan tersebut. Jika kamu merasa keberatan, maka dapat mengikuti prosedur pengajuan penurunan UKT. Tentu kamu harus menaati semua ketentuan saat mengajukan prosedur ini, ya!

Dari seluruh penjelasan tersebut, maka sudah jelas bahwa biaya kuliah jalur SBMPTN harus mengikuti sistem UKT, sesuai dari penerapan PTN. Jadi biaya UKT tergantung masing-masing PTN. Calon peserta yang memiliki KIP-Kuliah dipastikan lulus persyaratan, sehingga tidak perlu bayar biaya kuliah.

Banner Konsultation
+62

Profil

Universitas123
Logo
Please Wait