Program Studi Pendidikan Ekonomi (Progdi PE) FKIP UKSW Salatiga berdiri tahun 1956 merupakan Lembaga pendidikan penghasil guru plus sebagai entrepreneur dan ketrampilan bisnis. Progdi PE sebagai salah satu pelaksana PPG berdasarkan nomor Surat Keterangan 833/KPT/I/2018. Sebagai guru Ekonomi plus, lulusan Progdi PE berkompeten di bidang pendidikan, wirausaha dan ketrampilan bisnis. Kompetensi lulusan dibangun berdasarkan struktur kurikulum, proses perkuliahan dan magang serta publikasi ilmiah. Perkuliahan menekankan pencapaian kompetensi guru profesional, ketrampilan (skill) bisnis dan pengembangan wirausaha. Perkuliahan didukung ruang kelas ber AC, dilengkapi dengan LCD, Lab Koperasi, Lab PE, Lab Micro Teaching, Lab Komputer, Perpustakaan, serta akses free wifi di area kampus. Dukungan Sekolah mitra seperti SMA Laboratorium Satya Wacana, SMK Kristen, SMA Negeri 1, 2 dan 3 serta SMK Negeri Salatiga. Saat ini, Progdi PE membuka lima bidang konsentrasi yaitu: Koperasi, Pemasaran, Administrasi Perkantoran, Akuntansi, dan Ilmu Pengetahuan Sosial. Setiap bidang konsentrasi diampu oleh pengajar yang ahli di bidang tersebut. Guna meningkatkan keahlian secara berkelanjutan maka semua pengajar bergabung pada Asosiasi Profesi Pendidik Ekonomi Indonesia (ASPROPENDO) baik sebagai pengurus maupun anggota.
Sesuai dengan slogan UKSW “We Are The Creative Minority”, Progdi PE memiliki daya unggul lulusan dengan kompetensi profesional yang utuh dan ditambah jiwa wirausaha. Bukti daya unggul lulusan adalah Sarjana Pendidikan yang memiliki kemampuan profesional dan kompetensi sesuai dengan bidang konsentrasi pemasaran, administrasi perkantoran, akuntansi, koperasi, dan ilmu pengetahuan sosial. Sarjana Pendidik secara kreatif dan kemampuan mengelola bisnis didukung ketrampilan manajemen dan operasi bisnis dunia usaha dan kompetensi dasar bidang ekonomi, koperasi, akuntansi, pemasaran, manajemen perkantoran dan IPS. Para lulusan bekerja sebagai guru ekonomi, dan akuntansi di SMA, dan mengajar SMK pada Program keahlian akuntansi, perkantoran, dan pemasaran. Beberapa alumni kini menjadi Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan sebagai pejabat di Dinas Pendidikan. Sebagian alumni sukses sebagai wirausaha handal dan berkarier di lingkungan Bank dan Lembaga Keuangan.